Catatan Popular

Isnin, 15 Mac 2010

KANAK KANAK DAPAT MENGALAHKAN HAWA NAFSU

Ini lah dinamakan kalau sudah takdir,kanak-kanak yang dikahwinkan oleh bapa yang kononnya ingin mengikut sunah Nabi dan mencontohi Saidina Abu Bakar yang mengawinkan anak nya Siti Asiah yang baru berusia 6 tahun,terselamat dari menjadi mangsa nafsu sarakah seorang yang mengaku sebagai seorang Islam sejati.
Ingatlah bahawa sesungguhnya Islam itu sungguh mudah dan janganlah dipermudahkan sehingga Islam itu boleh dipermain mainkan.
Rasulluah adalah seorang Nabi dan sesungguhnya Banginda adalah seorang tahu tanggung jawab beliau sebagai seorang penegak Islam dan seorang suami bertanggung jawab dan bukan nya seperti kita yang pantang melihat wanita berdahi licin.
SEJARAH SITI ASIYAH

Seorang gadis kecil periang berumur sembilan tahun sedanggembira bermain-main dengan
teman-temannya.
Rambutnyaawut awutan dan mukanya kotor karena debu. Tiba-tibabeberapa orang yang sudah agak tua muncul dari sebuah rumahdi dekat situ dan datang ke tempat anak-anak tadi bermainmain.
Mereka lalu membawa anak gadis itu pulang, memberinyapakaian yang rapi, dan malam itu juga, gadis itu dinikahkandengan laki-iaki paling agung di antara manusia, Nabi agamaIslam. Suatu penghormatan paling unik yang pernah diterimaseorang wanita.
Aisyah adalah salah seorang putri tersayangSayidina Abu Bakar, sahabat Nabi yang setia, yang kemudianmenggantikan Nabi sebagai Khalifah Islam yang pertama. Gadisitu lahir di Mekkah 614 Masehi, delapan tahun sebelum permulaan zaman Hijrah.
Orangtuanya sudah memeluk agama Islam.
Sejak mulai kecil anak gadis itu telah dididik sesuai dengantradisi paling mulia - agama baru itu - dan dengan sempurna dipersiapkan dan diberinya hak penuh untuk kemudian menduduki tempat yang mulia.
Ia menjadi isteri Nabi selama sepuluh tahun, masih muda sewaktu dinikahkan dengan Nabi, tetapi ia memiliki kemampuan sangat baik sehingga dapat menyesuaikan diri dengan tugas barunya.
Kehadirannya membuktikan bahwa ia seorang yang cerdas dan setia, dan sebagai isteri, sangat mencintai tokoh dermawan paling besar bagi umat manusia.
Di seluruh dunia, ia di akui sebagai pembawa riwayat paling otentik bagi dari ajaran Islamseperti apa yang telah disunahkan oleh suaminya.
Ia dianugerahi ingatan yang sangat tajam, dan mampu mengingatsegala pertanyaan yang diajukan para tamu wanita kepada Nabi,serta juga mengingat segenap jawaban yang diberikan
Nabi.
Di ingatnya secara sempurna semua kuliah yang diberikanNabi kepada para delegasi dan jemaah di masjid.
Karena kamarAisyah itu bersebelahan dengan masjid, dengan cermat dantekun ia mendengarkan dakwah, kuliah, dan diskusi Nabi denganpara sahabat dan orang-orang lain.
Ia mengajukan jugapertanyaan-pertanyaan kepada Nabi tentang soal-soal yang sulitdan rumit sehubungan dengan ajaran agama baru itu.
Hal-hal inilah yang menyebabkan ia menjadi ilmuwan dan periwayatyang paling besar dan paling otentik bagi sunnah Nabi danajaran Islam.
Aisyah tidak ditakdirkan hidup bersama-sama dengan Nabi untukwaktu yang lama. Pernikahannya itu berlangsung hanya sepuluhtahun saja.
Tahun 11 Hijrah, 632 Masehi, Nabi wafat dan dimakamkan di kamar yang dihuni Aisyah.
Nabi digantikan olehseorang sahabar yang setia, Abu Bakar, sebagai khalifah islam yang pertama.
Aisyah terus menduduki urutan kesatu, dan setelah Fatima meninggai dunia di tahun 11 Hijrah, Aisyahdianggap sebagai wanita yang paling penting di dunia Islam.Tetapi ayahnya, Abu Bakar, tidak berumur panjang,Iameninggal dunia dua setengah tahun setelah wafat Nab

2 ulasan:

Tanpa Nama berkata...

Aiii...sejak bile yop ber blog ni yop oiiii...macam mana ngan bisnes santan....ada maju ka? Mudah-mudahan sihat yer yop

Tanpa Nama berkata...

Aiii yop, sejak bila mula ber blog ni yop.....bisnes santan camana yop...ada maju? Mudah-mudahan Yop sihat yer....